Apakah kamu menyukai wisata air? atau menyukai pemandangan yang indah? Pemandangan yang bisa membuat kamu bersyukur seribu kali atas keajaiban yang Tuhan ciptakan.
Danau Biru adalah satu dari ribuan jawaban atas pertanyaan kamu, keindahan alam dan keelokan lokal berpadu menjadi satu. Danau Biru adalah kecantikan yang memukau, namun tersembunyi nun jauh dari Kota Banjarmasin.
Perjalanan menuju Danau biru boleh di bilang lumayan menantang, karena kurang memadainya kondisi jalan dan petunjuk yang minim. Kamu tidak boleh segan untuk bertanya kepada masyarakat lokal dan tips terbaik buat kamu adalah jangan menggunakan "Maps" untuk petunjuk jalan, karena kawasan Danau Biru adalah bekas tambang, jadi jalanya tidak selalu sesuai dengan peta online.
Dari Kota Banjarmasin kita bertolak ke arah tenggara menuju Kota Martapura. Danau biru terletak di Desa Pengaron, Kecamatan Pengaron, Banjarmasin.
Melihat secara lansung akan lebih indah, apalagi kedalaman air yang begitu biru ditambah sejuknya udara sore dan cahaya matahari yang terang, akan sangat memanjakan mata siapapun yang melihatnya.
JIka datang ke Danau Biru lebih baik menggunakan kendaraan bermotor. Rute yang susah, tanah cadas bekas tambang, dan ada beberapa jalanan berlumpur, serta jalanan yang kecil, akan sangat sulit bagi mobil. Lebih baik lagi tidak datang kesini pada musim hujan, karena akan sangat sulit, mengingat lumpur dan tanah cadas yang tidak begitu solid ketika sudah musim hujan.
Danau Biru adalah lokasi alam buatan yang belum ada pihak pengelolanya. Aku datang pada hari biasa, sangat sepi, bahkan tidak ada wisatawan lain di kawasan ini. Pekerjaan tambang juga tidak ada, namun kamu masih bisa menemukan bekas-bekas bangunan tambang di beberapa titik.
Bukit cadas dan lereng-lereng miring juga menjadi panorama menarik untuk diabadikan.
Tidak ada biaya masuk loh! tapi ingat jangan membuang sampah sembarangan ya, karena tidak ada petugas pembersih di daerah ini.
Dari Kota Banjarmasin ke Danau Biru kurang lebih memakan waktu 90-120 menit. Tergantung dari kecepatan dan ketepatan kamu dalam mengambil rute perjalanan. Berikut beberapa dokumentasi pribadi ketika aku berkunjung ke Danau Biru.
Jangan lupa mengisi bahan bakar sebelum berkunjung kesini, karena wilayah yang lumayan sepi dan susah menemukan pedangan bahan bakar enceran. Selalu sopan dan menjaga sikap itu juga penting. Cerita Danau Biru selesai di sore hari dan kembali ke Kota Banjarmasin untuk menikmati makanan. Jika kamu menyukai wisata Danau Biru maka jangan lupa untuk berkunjung ke Danau Seran ya, tidak kalah cantik dengan Danau Biru.
Catatan
Jika kamu suka tulisan ini, tinggalkan komentar, masukan dan saran ya.Jangan lupa bagikan untuk teman-teman terdekat yang berencana berlibur ke Kota Banjarmasin.
Jika bingung silahkan chat aku ya di sosial media
Selamat berlibur sahabat semuanya!
Baca cerita tentang Empat Kuliner Super Enak dari Banjarmasin
Comments